Berita viral dari salah satu Pembalap MotoGP terkenal yaitu Jack Miller yang melakukan aksi angkat galon pada MotoGP Indonesia 2023 di sirkuit Mandalika. Pembalap asal Australia itu terlihat sedang berjalan kaki dengan mengangkat sebuah galor air. Dia memikul galon tersebut di atas bahu sebelah kanan walau sedang berada dibawah terik matahari. Jack Miller tampil cukup baik pada hari pertama MotoGP Indonesia 2023 dan sukses mengakhiri sesi latihan di posisi ke-9. Hasil ini cukup untuk membawanya langsung masuk ke kualifikasi 2 (Q2) yang akan di selenggarakan besok. Dalam artikel ini kami akan memberikan pembahasan tentang sejarah karir jack miller di dunia MotoGP.
Sejarah Jack Miller Memulai Karir Menjadi Pembalap MotoGP
Dalam dunia sport balapan motor, terlahir seorang pembalap profesional bernama Jack Peter Miller. Dia lahir pada tanggal 18 januari di kota Townsville, Australia tahun 1995. Pada tahun 2015, Miller telah berhasil masuk kelas utama dari Moto 3 dan menjadi bagian dari pengembang dua pembalap Tim LCR bersama dengan Cal Crutchlow. Jack Miller memulai kompetisi dengan sepeda motor Honda dengan nomor seri RC213V-RS spesifikasi terbuka. Dia telah mencatatkan hasil terbaik menggunakan sepeda motor ini dengan urutan ke-11 di sirkuit Catalunya, Spanyol. Pada Grand Prix di Inggris, Miller telah mendapatkan posisi terbaik saat masih tahap awal, namun dia mengalami tabrakan dengan rekan satu timnya yaitu Cal Crutchlow. Dan dia pun mengakhiri musim pertamanya pada peringkat ke-19 dengan hasil 17 poin.
Pada tahun 2016, Miller pindah tim dari LCR ke Marc VDS Racing Team. Awal mula miller bergabung dengan tim barunya, dia berhasil finish di urutan ke-14 di sirkuit Qatar. Pada tanggal 26 juni di sirkuit Assen, Belanda, Miller telah berhasil mencatatkan sejarah baru sebagai orang Australia yang menjuarai kelas utama dalam ajang bergengsi ini. Jack Miller berhasil mengalahkan para pembalap profesional di dunia seperti Valentino Rossi, Marc Marquez, dan Andrea Dovizioso. Miller mengklaim beberapa kali finish di peringkat 10 besar dengan hasil akhir pada posisi ke-18. Namun ia telah mengalami cedera cukup parah yaitu patah tulang pada saat bermain di Austria.
Jack Miller kembali lagi ke tim pada tahun 2017, dan walaupun dia tengah dalam kondisi kurang baik namun tampaknya dia sudah lebih matang. Dan semua terbayar kepada pihak Honda yang mempercayai dia untuk membawa motor buatannya. Dia mencatatkan rekor dengan sembilan kali finish di urutan 10 besar, dengan finish terbaik posisi keenam terjadi dua kali saat di Assen dan Misano.